NOGO DINO JOWO

Nogo Dino adalah Arah pantangan yang dikaitkan dg hari.Ilmu ini jaman dulu sangat dipegang kuat oleh para Leluhur tanah jawa ini,terutama pada saat akan bepergian pasti dilihat Nogo Dinonya krn menurut kepercayaan bila kita melanggarnya pasti akan mendapatkan sial atau apes.Inilah arah pantangan/Nogo Dino itu SENIN = UTARA , SELASA = TIMUR , RABU = SELATAN , KAMIS = BARAT , JUM'AT = TIMUR , SABTU = SELATAN , MINGGU = BARAT.Misal pada hari Senin Nogo Dinonya ada di Utara,maka pada hari itu kita tidak boleh bepergian ke arah utara.kalau dilanggar maka ya tetap kurang beruntung krn Hoky kita akan dicaplok oleh Nogo Dino yg ada diutara tadi.Demikianlah sekilas tentang Nogo Dino,semoga dpt menambah wawasan keilmuan kita tentang khasanah Ilmu Jawa ini.Salam Ilmu Sejati mugi tansah kantuk Nugrahaning Gusti.

NEPTU & PASARAN JOWO

Neptu adalah Jumlah hitungan hari berdasarkan ilmu jowo.Hitungan ini biasanya berkaitan dg hari kelahiran atau Weton,berpengaruh juga dg watak seseorang dan juga untuk menentukan hari baik utk melaksanakan suatu hajat misal Pernikahan,Khitanan,dll.Berikut ini hitungan hari & jumlahnya.SENIN = 4,SELASA = 3,RABU = 7,KAMIS = 8,JUM'AT = 6,SABTU = 9,MINGGU = 5 sedangkan Pasaran Jawa & jumlahnya.KLIWON = 8,LEGI = 5,PAING = 9,PON = 7,WAGE= 4 dan disini juga saya tampilkan Hari 40an yang juga sangat baik utk melaksanakan suatu hajat atau untuk mengolah Spiritual bagi penggemar Spiritualitas,Rangkaian hari itu adalah SELASA KLIWON + RABU LEGI + KAMIS PAING kemudian RABU PON + KAMIS WAGE + JUM'AT KLIWON dan yang terakhir KAMIS WAGE + JUM'AT KLIWON + SABTU LEGI.Demikianlah sekilas tentang Neptu dan Hari Pasaran 40,Semoga dapat menjadi tambahan wawasan keilmuan kita tentang tradisi & budaya Leluhur Jawa ini,Salam Ilmu Sejati yo Sejatineng Ngelmu.

MEMAYU HAYUNING BAWONO

MEMAYU HAYUNING BAWONO artinya Ikut memelihara,menjaga dan melestarikan alam semesta ini.Ini juga sikap hidup para leluhur jawa,mereka sangat menghargai alam ini krn alam telah memberikan banyak manfaat kpd kita shg sudah sepantasnya kita juga harus menjaganya.Disini berlaku hukum keseimbangan,jika kita menjaga alam ini maka alampun juga akan menjaga kita tetapi jika kita merusaknya maka alampun murka kpd kita,shg banyak terjadi bencana alam.Pada tataran ilmu jawa kita mengenal ilmu MANUNGGAL JAGAD GEDE & JAGAD CILIK.Salah satu syarat lelaku dari ilmu itu adalah kita harus mampu Memayu Hayuning Bawono,kita harus mampu menyatu dengan Alam Semesta,Tangan2 kita pantang merusak alam walaupun hanya menyobek sebuah Daun.Salam Ilmu Sejati semoga Tangan kita menjadi Tangan2 Penyelamat di dunia ini agar tercipta HAYUNING BAWONO.

SURO DIRO JOYONENGRAT LEBUR DENING PANGASTUTI

Suro diro joyonengrat lebur dening pangastuti adalah Semboyan hidup para leluhur jawa,Semboyan ini memiliki arti yang sangat dalam yaitu Segala sesuatu yang bersifat jahat,kejam,angkara murka dll,pada akhirnya pasti akan Hancur/Lebur oleh Kebenaran,Kebaikan dan Keadilan.Semboyan ini sangat berpengaruh besar dalam jiwa para leluhur jawa,sehingga mereka memiliki karakter yang sangat tenang,sabar dan Tawakal.Karena di dalam dirinya sudah tertanam keyakinan yang kuat bahwa siapa saja yang memusuhi atau mendzaliminya suatu saat pasti akan Hancur dengan sendirinya tergilas oleh Hukum Alam ini.Ilmu ini juga disebut ilmu Walat/Malati,bukan orangnya yang Sakti tetapi keyakinan yang kuat di dalam diri suatu saat akan muncul/Timbul menjadi hukum alam yang sangat dahsyat menghacurkan semua yang bersifat kejam/angkara murka.Ilmu ini juga disebut ilmu Timbulan karena timbul dengan sendirinya atas ijin GuSti ALLOH swt.Semboyan ini bila dipegang kuat maka akan menjadi suatu ilmu yang sangat dahsyat.Ilmu ini banyak dipegang para Pendekar Silat beraliran Jawa.Demikianlah uraian saya tentang semboyan/ilmu jawa ini, semoga bermanfaat dan menambah wawasan ilmu kita,Salam Ilmu Sejati.